Kota Pekalongan Raih Peringkat 4 Nasional Kepatuhan Standar Pelayanan Publik
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Pemerintah Kota Pekalongan berhasil meraih Peringkat ke-4 Nasional dari 98 Pemerintah Kota se-Indonesia dalam pemberian penghargaan Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik dari Ombudsman Republik Indonesia.
Penghargaan itu diserahkan oleh Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih kepada Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (22/12/2022). Sebagai informasi, penilaian Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2022 dilakukan terhadap 25 kementerian, 14 lembaga, 34 pemerintah provinsi, 98 pemerintah kota, dan 415 pemerintah kabupaten. Hasil penilaian dikategorikan menjadi 3 zonasi, yakni zonasi hijau, zonasi kuning, dan zonasi merah. Pada tahun 2022 ini sejumlah 272 instansi berhasil masuk ke dalam zonasi hijau, termasuk di dalamnya Pemerintah Kota Pekalongan.
Walikota Aaf, sapaan akrabnya mengaku bersyukur dan bangga atas penghargaan yang diterimanya. Menurutnya, penghargaan yang diberikan ini tentunya semakin memotivasi Pemerintah Kota Pekalongan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Pekalongan.
"Alhamdulillah Pemkot Kota Pekalongan mendapat penghargaan kembali di penghujung Tahun 2022 ini yakni penghargaan peringkat ke-4 se-Nasional dalam Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik dari Ombudsman Republik Indonesia. Jadikan ini sebagai motivasi untuk semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dengan kemauan, keikhlasan dan kerja keras yang kita lakukan, insya Allah pelayanan publik di Kota Pekalongan bisa semakin baik lagi ke depannya," ucap Aaf, saat dikonfirmasi Selasa (27/12/2022).
Disampaikan Aaf, penghargaan ini diberikan karena Pemerintah Kota Pekalongan dinilai telah memenuhi memenuhi standar pelayanan di semua unit pelayanan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik. Adapun Nilai kepatuhan yang diraih Kota Pekalongan yakni 94,62 masuk dalam zona hijau kategori A dengan Opini Kualitas Tertinggi.
Aaf juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran OPD Pemkot Pekalongan yang terus berinovasi dan melakukan perubahan dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pihaknya yakin pelayanan yang diberikan masih belum memuaskan masyarakat sepenuhnya. Namun, dengan dukungan penuh dari seluruh masyarakat, ia akan berupaya sekuat tenaga akan terus melakukan perbaikan.
"Kami dedikasikan penghargaan ini kepada seluruh masyarakat Kota Pekalongan. Ke depan kita akan terus melakukan perbaikan sehingga pelayanan yang diberikan lebih memuaskan masyarakat," pungkasnya.
Penghargaan itu diserahkan oleh Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih kepada Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (22/12/2022). Sebagai informasi, penilaian Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2022 dilakukan terhadap 25 kementerian, 14 lembaga, 34 pemerintah provinsi, 98 pemerintah kota, dan 415 pemerintah kabupaten. Hasil penilaian dikategorikan menjadi 3 zonasi, yakni zonasi hijau, zonasi kuning, dan zonasi merah. Pada tahun 2022 ini sejumlah 272 instansi berhasil masuk ke dalam zonasi hijau, termasuk di dalamnya Pemerintah Kota Pekalongan.
Walikota Aaf, sapaan akrabnya mengaku bersyukur dan bangga atas penghargaan yang diterimanya. Menurutnya, penghargaan yang diberikan ini tentunya semakin memotivasi Pemerintah Kota Pekalongan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Pekalongan.
"Alhamdulillah Pemkot Kota Pekalongan mendapat penghargaan kembali di penghujung Tahun 2022 ini yakni penghargaan peringkat ke-4 se-Nasional dalam Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik dari Ombudsman Republik Indonesia. Jadikan ini sebagai motivasi untuk semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dengan kemauan, keikhlasan dan kerja keras yang kita lakukan, insya Allah pelayanan publik di Kota Pekalongan bisa semakin baik lagi ke depannya," ucap Aaf, saat dikonfirmasi Selasa (27/12/2022).
Disampaikan Aaf, penghargaan ini diberikan karena Pemerintah Kota Pekalongan dinilai telah memenuhi memenuhi standar pelayanan di semua unit pelayanan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik. Adapun Nilai kepatuhan yang diraih Kota Pekalongan yakni 94,62 masuk dalam zona hijau kategori A dengan Opini Kualitas Tertinggi.
Aaf juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran OPD Pemkot Pekalongan yang terus berinovasi dan melakukan perubahan dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pihaknya yakin pelayanan yang diberikan masih belum memuaskan masyarakat sepenuhnya. Namun, dengan dukungan penuh dari seluruh masyarakat, ia akan berupaya sekuat tenaga akan terus melakukan perbaikan.
"Kami dedikasikan penghargaan ini kepada seluruh masyarakat Kota Pekalongan. Ke depan kita akan terus melakukan perbaikan sehingga pelayanan yang diberikan lebih memuaskan masyarakat," pungkasnya.